Tuesday, March 15, 2011

The World is Flat (Case Study Bank Mandiri Tbk)


Saya kemarin dengan istri dan kedua anak saya ke Bank Mandiri KCP MM2011 Cibitung Bekasi, dengan tujuan dari rumah mau membuka rekening Giro untuk mendukung usaha Istri Saya (Neni Fitriani) dalam business tupperware-nya (www.tupperware-aster.blogspot.com). Kebetulan saya lagi cuti juga dan kedua anak saya lagi liburan sekolah karena ada try out UAN.

Waktu baru datang saya sudah sampaikan maksud saya sama security untuk membuka Account Giro agar bisa punya check atau giro untuk keperluan bisnis istri saya. Saya sudah ambil nomor antrian untuk CS dan dapat nomor 40. Sambil menunggu istri saya sudah disuruh mengisi form aplikasi untuk rekening Giro artinya mereka semua tahu maksud dan tujuan kami ke Bank tersebut.

Kami memang sengaja memilih Bank Mandiri bukan Niaga atau BCA atau BRI karena memang dalam rekan business istri saya umumnya menggunakan Account Mandiri, dan kebetulan Dirut Mandiri sekarang adalah Alumni ITB 81 Bp. Ahmad Zaini, jadi ada alasan primordial juga sedikit.

Setelah menunggu hampir 1.5 jam, kami berdua dipanggil dan setelah bertemu dengan CSO kalau tidak salah nama Putri, saya awal sudah sampaikan mau bukan rekening giro dan bisa punya check kontan, dan dia jawab bisa. Kemudian menanyakan apakah account-nya atas nama 1 orang atau 2 orang, say jawab kalau bisa atas nama 2 orang lebih baik dan dia langsung tanya keatasaannya.

Setelah beberapa detik, dia kembali mengatakan untuk membuka account tersebut harus ada badan hukumnya atau surat keterangan sebagai pengusaha, padahal dari awal saya sudah bilang untuk pribadi bukan badan hukum, dan saya bilang saya tidak punya dan dengan arogan dia menjawab "Tidak Bisa" buka account giro kalau tidak ada syarat tersebut.

Terus terang saya tersinggung dan saya langsung minta bicara dengan manager atau kepala KCP dan dengan arroganya lagi dia jawab cukup dengan saya saja. Ya Allah sudah 1.5 jam waktu saya terbuat dan bertemu dengan CSO yang "Arrogant dan Stubborn" dan saya tunggu pembalasan saya dan saya akan laporkan ke boss Anda dan saya anggap masalah ini belum selesai kalau saya masih melihat CAO tersebut ada di KCP tersebut dan dia harus minta ma'af secara tertulis dengan saya dan istri saya.

www.masrizal-academy.blogspot.com






http://masrizal-gati.blogspot.com/2010/06/layanan-customer-service-mandiri-call.html
Layanan Customer Service Mandiri Call Buruk Sekali (28 Juni 2010)


Saya adalah salah satu nasabah dan juga pemegang Kartu Kredit Visa Gold Mandiri (4137 1903 01XX XXXX), sejak Oktober 2009 dan sampai sekarang pelayanan untuk rekening Bank Mandiri serta untuk pemakaian Kartu Kredit Mandiri cukup baik, tetapi sekarang ini saya sangat dikecewakan dan ingin menyampaikan keluhan saya terhadap Management Bank Mandiri, karena dari Senin, 28 Juni 2010 Jam 05.32, saya mencoba menghubungi Mandiri Call melalui nomor 14000 dan setelah bisa tersambung dan mengikuti instruksi dari mesin menjawab yaitu pilihan 1 kemudian 0 serta 2, tetapi apa yang saya temukan hanya jawaban “Ma’af seluruh staff kami masih sibuk” dan kalau kejadiannya hanya sekali tidak masalah tetapi sampai selasa pagi (29 Juni 2010) sudah 14 kali saya menelpon melalui Nomor 14000 tetap jawaban sama, termasuk saya coba dengan memasukkan pilihan 1 kemudian 1 dan masukan 16 nomor kartu kredit dan jawaban yang saya terima “Nomor kartu yang anda masukkan salah” padahal saya yakin saya tidak salah karena saya menelpon menggunakan HP dan bukti pilihan saya masih ada tercatat dan penasaran saya coba sampai 2 kali dan setelah itu jawaban tetap sama dan beberapa saat kemudian seperti tersambung ke Staff Mandiri Call tetapi kembali muncul jawaban “Ma’af seluruh staff kami masih sibuk”, benar-benar buruk sekali pelayanan Mandiri Call ini untuk saat ini dan karena saya penasaran saya ulangi sampai Selasa pagi jam 09.32 , Dari Senin sore saya coba juga menghubungi ke Nomor 021-5299-7777, sejak jam 18.16, Senin 28 Juni 2010 sampai sekarang sudah 7 kali juga tetapi tetap dengan jawaban yang sama dan saya juga coba telpon dari nomor atau dari HP yang lain tetapi tetap hasilnya sama alias nihil.

Kesimpulan saya dengan total saya 21 Kali menghubungi Call Center Bank Mandiri baik nomor 14000 maupun 021-5299-7777, tetapi jawaban tetap sama “Ma’af seluruh staff kami masih sibuk” termasuk pada jam kerja biasa yaitu sejak jam 08.00 hari Selasa 29 Juni 2010. Parahnya lagi setiap menelpon setelah dijawah mesin penjawab pulsa sudah otomatis terpotong dan rata-rata setiap call butuh1.5 sampai 2 menit dan kalau dikonversikan ke rupiah lebih kurang 60 Ribu apalagi saya Interlokal dari luar kota. Saya tidak mempersoalkan pulsanya tetapi pelayanan atau Abandon Call dari Mandiri Call Center yang kalau yang saya temukan sekarang hampir 100% artinya semua Call tidak bisa dilayani dengan baik (PARAH SEKALI). Pertanyaan saya kenapa ini sampai terjadi dan kemana saja Supervisor dan Manager atau mungkin Management dari Mandiri Call Center dan Apakah system yang digunakan tidak bisa meng-capture hal ini. Saya tidak bisa membayangkan kalau ada nasabah yang sangat membutuhkan layanan dari Mandiri Call Center dan mencoba menelepon beberapa kali dengan hasil nihil. Hal ini benar-benar parah dan seharusnya hal ini tidak boleh terjadi apalagi untuk ukuran Bank Terbesar di Indonesia sekarang ini, Saya menulis surat pembaca ini hanya untuk menghimbau Management Bank Mandiri untuk segera memperbaiki hal ini sebab kalau tidak cepat atau lambat akan banyak customer-nya akan lari ke Bank lain, mungkin juga bisa dipertimbangkan komunikasi lewat SMS atau Website sehingga ada alternative dari customer untuk menghubungi Mandiri Call Center. Dan untuk Calon Nasabah Mandiri silakan Anda berfikir ulang untuk menjadi Nasabah Bank Mandiri, dan menurut menurut saya BNI atau BRI jauh lebih baik pelayanan Customer Services-nya untuk kategory Bank Plat Merah.



www.id.linkedin.com/in/masrizal : @WCelebTweets

No comments:

Post a Comment